22 November 2024 07:53
Search
Close this search box.

Sepanjang Tahun 2017, 62 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Malaysia

Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Kabupaten Kupang mendokumentasi sebanyak 62 pekerja migran asal Nusa Tenggara Timur meninggal dunia di sepanjang tahun 2017. Keseluruhan kasus yang terdata adalah pekerja migran yang meninggal dengan negara penempatan Malaysia.

Dilihat dari data yang terhimpun, penyebab kematian pekerja migran asal NTT di Malaysia adalah karena sakit, dengan persentase 45.2 persen. Penyebab lain kematian pekerja migran asal NTT yang juga cukup besar adalah tragedi karamnya kapal yang ditumpangi puluhan pekerja migran pada Januari 2017. Dari data yang ada, tercatat 10 pekerja migran asal NTT yang teridentifikasi menjadi korban jiwa dalam tragedi tersebut. Ditinjau berdasarkan jenis kelamin, sebesar 66 persen adalah pekerja migran yang meninggal berjenis kelamin laki-laki. Sementara berdasarkan asal Kabupaten-nya, jumlah paling banyak adalah pekerja migran yang berasal dari Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Kasus pekerja migran Indonesia yang meninggal di negara penempatan bukanlah permasalahan baru. Data yang dirilis Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) mencatat dalam rentang tahun 2012 sampai 2017, pekerja migran meninggal dunia (yang dipulangkan ke tanah air) mencapai angka 1.267 kasus, berdasarkan pengaduan yang diterima. Di kawasan Timur Tengah, angka kasus pekerja migran meninggal paling besar terjadi di Saudi Arabia dengan jumlah 203 kasus. Sementara di kawasan Asia Pasifik, angka kasus pekerja migran Indonesia yang meninggal paling banyak terjadi di Malaysia dengan jumlah total 455 kasus. Dari data yang ada, Malaysia juga unggul dengan jumlah kasus kematian pekerja migran asal Indonesia terbesar di setiap tahunnya.

Tingginya kasus meninggalnya pekerja migran asal Indonesia setidaknya mengindikasikan bahwa para pekerja migran masih rentan terhadap situasi-situasi migrasi yang sulit, tidak aman, dan pada akhirnya menyebabkan kematian. Salah satunya adalah akses akan jaminan kesehatan dan jaminan sosial selama bermigrasi di luar negeri. Sedangkan pada situasi lainnya, tragedi kapal karam yang ditumpangi para pekerja migran memotret bagaimana mobilitas para pekerja migran yang harus melalui jalur dan moda transportasi tidak aman.

Pengaduan Kasus Meninggal Dunia 2017 – NTT – BP3TKI Kupang

Tautan sumber data lainnya:
Data Penempatan dan Perlindungan TKI Periode 1 Januari s.d 31 Desember 2017, http://www.bnp2tki.go.id/uploads/data/data_17-01-2018_080337_Laporan_Pengolahan_Data_BNP2TKI_2017_1.pdf

Data Penempatan dan Perlindungan TKI Tahun 2016, http://www.bnp2tki.go.id/uploads/data/data_08-02-2017_111324_Data-P2TKI_tahun_2016.pdf

TERBARU